- APDESI Muba Temui Bupati Toha: Bahas Kesejahteraan hingga Infrastruktur Desa
- Bupati Muba H M Toha Semarakkan Syukuran Hari Bhayangkara ke-79 Polres Muba
- Peringati HKG PKK Ke-53, TP PKK Muba Gelar Khitanan Massal
- Spektakuler! Wagub Cik Ujang Launching Maskot dan Logo Porprov XV dan Peparprov V Sumsel 2025
- Bupati Toha Resmi Buka Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup III Muba 2025
- 900 Talenta Pencak Silat Beradu Keterampilan di Bupati Cup III Musi Banyuasin 2025!
- Bupati Muba Dilantik Sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang Pramuka Masa Bakti 2025-2030
- Pemkab Musi Banyuasin Gelar Sosialisasi RDTR Kawasan Perkotaan Sungai Lilin
- Bupati Toha: Jadikan Kejurda Ajang Cetak Prestasi dan Perkuat Karakter Pemuda Muba
- Pemkab Muba Siap Lepaskan Kontingen untuk Porprov KORPRI 2025
Rapat Bersama Komdigi Telkomsel Untuk Percepatan Pembangunan Infrastruktur Digital di Musi Banyuasin
Kadis Kominfo Muba Usulkan 56 Desa 72 titik di Musi Banyuasin untuk segera dibangun oleh Telkomsel dan Komdigi

Sekayu(kirka), Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) hari ini dengan bangga mengikuti rapat via Zoom yang diundang dan difasilitasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Digital (Komdigi) Republik Indonesia bersama pihak Telkomsel. Rapat ini bertujuan untuk mendukung percepatan pembangunan dan pemerataan infrastruktur digital di seluruh Indonesia termasuk Musi Banyuasin yang masih terdapat 56 desa Blankspot di 72 titik (selasa/10 juni 2025)
Dalam rapat yang berlangsung pada pukul 13.30 WIB ini, hadir para pemangku kepentingan, termasuk:
Baca Lainnya :
- Ini Tujuh Arahan Strategis Bupati Muba Dalam Apel Siaga Karhutbunlah 20250
- Hati-Hati! Waspadai Akun Facebook Palsu Mengatasnamakan Bupati H. M. Toha0
- Pemerintah Daerah Hadir Layani Warga Terdampak Banjir di Bayung Lencir0
- Idul Adha 1446 H di Muba: Meriah, Khidmat, dan Penuh Harapan0
- WARGA MUBA SEMBELIH SAPI PRESIDEN 0
* Kepala Dinas Kominfo Muba
* Perwakilan Kementerian Komdigi
* Tim dari Telkomsel
Topik utama yang dibahas adalah rencana Telkomsel untuk mengembangkan infrastruktur telekomunikasi di Kabupaten Muba, terutama pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di daerah-daerah blankspot.
Data Blankspot: Tantangan dan Peluang
Kepala Dinkominfo Muba,
Herryandi Sinulingga, mengungkapkan tantangan serius yang dihadapi, yakni adanya 56 desa di 72 titik blankspot yang harus ditangani. “Kami berharap Komdigi dan Telkomsel dapat memprioritaskan pembangunan BTS di desa-desa ini untuk tahun 2025 dan 2026,” tegasnya.
Dari hasil pemetaan atas usulan Kepala dinas Kominfo ke Telkomsel, teridentifikasi 29 lokasi potensial untuk pembangunan menara telekomunikasi, yang akan fokus pada daerah dengan populasi di atas 1.000 jiwa.
Apresiasi untuk Telkomsel
Dalam kesempatan ini Herryandi Sinulingga juga memberikan apresiasi tinggi kepada Telkomsel atas kontribusinya dalam penyediaan layanan telekomunikasi. “Dari sepuluh titik pembangunan BTS di Sumatera Selatan, dua di antaranya berada di Kabupaten Muba: Desa Muara Punjung dan Desa Nganti. Ini adalah langkah besar untuk mengatasi blankspot di wilayah kami,” dan ini merupakan program murni Telkomsel diluar program N3T tambahnya.
Koordinasi Efektif
Lucia, perwakilan dari Telkomsel, menjelaskan bahwa koordinasi yang efektif telah dilaksanakan dengan Komdigi pusat. “Kami menerima daftar usulan, melakukan analisis internal, dan kemudian melanjutkan dengan asesmen di lapangan,” jelasnya.
Fithriana, perwakilan Telkomsel Sumsel, menambahkan, “Proses pemetaan kami bersifat dinamis dan siap untuk disesuaikan dengan kondisi lapangan.”
Rencana Pembangunan BTS
Beni Asmara dari Telkomsel mengonfirmasi bahwa dua lokasi BTS di Muba akan dibangun pada tahun 2025 melalui program rutin di luar Program N3T. “Kami berkomitmen untuk meningkatkan jangkauan dan kualitas layanan telekomunikasi di wilayah ini termasuk 56 Desa di Muba Yang masih Blankspot ,” ujarnya.
Pentingnya Informasi Terkini
Ibu Fajar Prasanti, Ketua Tim Akselerasi Komdigi, menekankan pentingnya pembaruan informasi terkait infrastruktur mendukung. “Kami perlu mengetahui kondisi terkini, termasuk infrastruktur listrik dan akses jalan. Dan selain Telkomsel usulan Kominfo Muba mengenai 56 desa Blankspot akan kami tawarkan juga ke provider lainnya untuk dapat dilakukan percepatan pembangun BTS di Musi Banyuasin. Evaluasi menyeluruh harus dilakukan secara berkesinambungan,” tegasnya.
Rapat koordinasi ini juga dihadiri oleh Sekretaris Dinkominfo Muba dan tim teknis, memastikan bahwa sinergi antara pusat dan daerah berjalan efektif. Dengan langkah ini, Musi Banyuasin siap menyongsong era digital yang lebih terang dan terhubung!
Mari bersama-sama wujudkan Muba bebas Blankspot Dan Muba yang lebih terhubung! (rel/lis)
